Home » » Perut Kemasukan Tang Berukuran 18 Cm

Perut Kemasukan Tang Berukuran 18 Cm

Written By kris Galingging on Kamis, 23 Mei 2013 | 01.56

Demi mendapat kesembuhan, orang yang terkena serangan penyakit kadangkala harus menjalani operasi. Tapi tindakan ini sering menimbulkan bahaya lain yang sangat mengerikan seperti yang dialami oleh seorang wanita dari Inggris ini.
Donna Bowett nama wanita tersebut pada tahun 2009 lalu harus menghadap meja operasi untuk pengangkatan kantung di empedunya. Namun saat operasi ini berlangsung dokter yang bertugas lupa mengambil tang yang masih berada dalam tubuh Donna. Keberadaan tang yang ukurannya 18 cm itu tidak diketahui hingga ibu dari empat orang anak ini keluar dari rumah sakit.
Empat tahun setelah operasi dilakukan yaitu pada 2013 ini Donna mengeluh tidak bisa berjalan dengan nyaman. Selain itu ketika sedang berolahraga atau bermain tenis serta badminton, semua bagian tubuhnya jadi terasa ngilu dan sakit terutama tulangnya.
Setelah tidak tahan lagi menahan sakit Donna memutuskan untuk mengadakan pengambilan foto sistem x-ray. Hasilnya sangat mengejutkan, karena dalam tubuhnya ternyata terdapat tang. Dari sinilah kemudian diketahui jika dokter yang melakukan operasi dulu telah melakukan kesalahan yang sangat fatal. Donna tidak habis pikir bagaimana masalah tersebut bisa terjadi pada dirinya.
Dalam kurun waktu empat tahun ini menurut catatan ada kasus serupa yang disebut dengan never event atau kesalahan yang tidak boleh terjadi di beberapa rumah sakit yang ada di Inggris. Tidak tanggung-tanggung, jumlah peristiwa seperti yang dialami oleh Donna Bowett ini ada 762 kasus.
Kesalahan tersebut termasuk tertinggalnya alat medis pada tubuh yang jumlahnya 322 kasus dan kesalahan dalam melakukan operasi pada organ dan anggota tubuh lainnya sebanyak 214 kasus. Selain itu ada pula kasus lain yang jumlahnya 73 yaitu tabung makanan yang dimasukan dalam paru-paru. Padahal alat ini seharusnya dipasang pada bagian perut. Kemudian ada peristiwa lain yang tidak kalah mengerikan yaitu kesalahan dalam memasang kaki palsu.
Pada umunnya saat kesalahan atau kecelakaan ini terjadi pasien tidak ada yang menyadarinya. Tapi efek sampingnya akan dirasakan beberapa tahun sesudahnya. Jika tidak mengetahui sumber permasalahan, pasien itu akan berdiam diri saja dan akhirnya akan menemui ajal atau meninggal dunia.
Sayang sekali meskipun kasus ini sering terjadi namun banyak yang tidak terpublikasi. Sehingga dokter masih meremehkan atau memandang rendah kesalahan yang telah diperbuatnya. Padahal  akibat dari kesalahan tersebut membuat pasien mengalami penderitaan yang sangat parah dalam jangka waktu yang lama hingga bertahun-tahun.
Share this article :

0 komentar:

Posting Komentar

 
Support : Your Link | Your Link | Your Link
Copyright © 2013. kris galingging - All Rights Reserved
Template Created by Creating Website Published by Mas Template
Proudly powered by Blogger