Home » » Seleksi Kondisi C++ (Pernyataan switch)

Seleksi Kondisi C++ (Pernyataan switch)

Written By kris Galingging on Minggu, 26 Mei 2013 | 06.13

Pernyataan switch akan menyeleksi kondisi yang diberikan dan kemudian membandingkan hasilnya dengan konstanta-konstanta yang berada di case. Pembandingan akan dimulai dari konstanta1 sampai dengan konstanta yang terakhir. Jika hasil dari kondisi sama dengan nilai konstanta tertentu, misalnya konstanta2, maka pernyataan-pernyataan yang ada di case konstanta2 akan diproses sampai dengan ditemui pernyataan break yang akan membawa proses keluar dari pernyataan switch. Jika semua konstanta yang dibandingkan tidak ada yang sama, maka pernyataan-pernyataan yang ada di default yang akan diproses. Bentuk default adalah optional, jika tidak digunakan maka tidak ada pernyataan di switch yang dijalankan jika pembandingan semua konstanta tidak ada yang sama.
switch(kondisi)

{
case konstanta1:
pernyataan-pernyataan;
break;
case konstanta2:
pernyataan-pernyataan;
break;
. . .
. . .
default:
pernyataan-pernyataan;
break;
}


Contoh Code :

/*Program Konversi Angka*/
#include 
#include 
int main()
{
      int angka;
      cout<<"Masukkan angka 1-3 >>";
      cin >>angka;
      switch(angka){
        case 1:
          cout<<"SATU";
          break;
        case 2:
          cout<<"DUA";
          break;
        case 3:
          cout<<"TIGA";
          break;
        default:
         cout<<"Bukan angka 1, 2 atau 3 ";
          break;
      }cout< 
      system("PAUSE");
      return 0;
}

Bentuk switch Bersarang

/*Program Hitung Luas dan Keliling*/

#include <iostream.h>

#include <stdlib.h>


int main()

{

      int pil1,pil;

      float p,l;

      cout<<"<<<<<<MENU>>>>>>"<<endl

          <<"1. Hitung Persegi"<<endl

          <<"2. Hitung Persegi Panjang"

          <<endl<<endl;

      cout<<"Pilih (1/2) ? ";

      cin >>pil; cout<<endl;

      switch(pil)

      {

        case 1:

        cout<<"Panjang sisi : ";

        cin >>p; cout<<endl;

        cout<<"1. Luas"<<endl

            <<"2. Keliling"<<endl<<endl

            <<"Pilih (1/2) ? "<<endl;

        cin >>pil1;

        switch(pil1)

        {

          case 1:

            cout<<"Luas : "<<p*p<<endl;break;

          case 2:

            cout<<"Keliling : "<<4*p<<endl;break;

          default:

            cout<<"Maaf masukan anda salah!!";break;

        }break;

        case 2:

        cout<<"Panjang : ";

        cin >>p;

        cout<<"Lebar : ";

        cin >>l; cout<<endl;

        cout<<"1. Luas"<<endl

            <<"2. Keliling"<<endl<<endl

            <<"Pilih (1/2) ? "<<endl;

        cin >>pil1;

        switch(pil1)

        {

          case 1:

            cout<<"Luas : "<<p*l<<endl;break;

          case 2:

            cout<<"Keliling : "<<2*(p+l)<<endl;break;

          default:

            cout<<"Maaf masukan anda salah!!";break;

        }break;

        default:

          cout<<"Maaf masukan anda salah!!";break;

      }

      cout<<endl;

      system("PAUSE");

      return 0;

}
Share this article :

0 komentar:

Posting Komentar

 
Support : Your Link | Your Link | Your Link
Copyright © 2013. kris galingging - All Rights Reserved
Template Created by Creating Website Published by Mas Template
Proudly powered by Blogger